Wisata Alam Prabu (WAP) yang terletak di Desa Tirtomoyo, Kec. Poncowarno atau perbukitan di sebelah timur dari kota Kebumen yang seperti Prau terbalik lebih terkenal di daerah tersebut dengan sebutan bukit PRABU. Tidak hanya bentuknya yang seperti prau akan tetapi di desa Tirtomoyo ternyata termasuk dataran tinggi yang tidak pernah mengalami kekeringan seperti yang di ulas berita setempat.
Wisata Alam Prabu baru saja di Resmikan 6 Mei 2018 oleh Bupati kebumen, dengan melalu proses yang sangat panjang dan hanya bermodalkan semangat dari pemuda karangtaruna desa. Yang ingin memajukan segi perekonomian dan sumber daya manusia di desa tirtomoyo. Dengan modalkan semangat para pemuda lalu mencoba untuk menambah wawasan dan pengetahuan yang akan di terapkan kedepan untuk menjadikan lebih baik, dengan mengadakan studi banding ke sebuah wisata yang sudah lebih maju, tentunya sangat bagus bagi perkembangan suatu kebutuhan yang akan di terapkan di wisata alam prabu (WAP).
Setalah mereka melakukan studi banding lalu mereka mencoba menerapkan dan bergegas memulai membabat hutan dan menjadikan jalan untuk ke puncak wisata dan menambahkan taman bunga yang indah, sport foto sunres yang melihat ke arah timur kota kutoarjo, purworejo dan apabila beruntung melihat gunung empat yaitu Merapi, Merbabu, Sumbing dan Sindoroh. Ada juga sport sunset melihat ke arah barat yang di sajikan kota kebumen dan terlihat gunung slamet, dan di sebelah selatan ada garis pantai yang memanjang sejauh mata kita memandang kedepan berwarna biru sayang banget dehh kalo di lewatkan.
Mereka mengerjakan setiap minggunya selama 6 bulan penuh tanpa terkecuali. Semangat yang masih membara tak kalah hentinya mereka secara suka rela tanpa imbalan serupiah, hanya berharap semoga dapat di nikmati masyarakat umum, menjadi aset desa dan agar perekonomiannya masyarakat jadi terangkat.
Selain potensi wisata alam PRABU ternyata ada makanan khas yaitu nasi MOGANA atau tumpeng mini dengan harga yang sangat terjangkau, ada juga oleh-oleh buah salak, durian, kelapa muda, rambutan dan masih banyak lagi buah-buah di wilayah tersebut loh. Selain itu ada nih yang tidak kalah penting dan menarik untuk di lewatkan yaitu kegiatan seru-seru yang akan di pandu oleh pemuda asli desa tersebut atau crew WAP seperti permainan outbond, tradisional, ataupun acara di setiap minggunya itu yang membuat wisata alam prabu (WAP) berbeda dengan yang lain.
Sekilas mengenai kunjunag saya ke wisata alam prabu WAP, apa bila ada perkataan yang kurang berkenan saya selaku penuli mohon maaf dan Terima kasih.
Good job!
BalasHapusterimakasih mas Riyan Blog
Hapus